Sejak dipimpin oleh Bupati H Nadalsyah perkembangan pembangunan di wilayah Kabupaten Barito Utara semakin pesat dan manfaatnya telah dirasakan oleh masyarakat. Diketahui H Nadalsyah mulai menjabat sebagai Bupati Barito Utara sejak tahun 2013, periode pertama Putra pasangan H Anton Idris dan Hj Siti Rokaiyah berpasangan dengan Ompie Herby dan periode kedua berpasangan dengan Sugianto Panala Putra yang akan berakhir pada 24 September 2023.
Sejak awal menjabat, H Nadalsyah memfokuskan perhatiannya terhadap akses infastruktur jalan dan jembatan yang menghubungkan antara 9 Kecamatan dan Ibukota Kabupaten Barito Utara, Kota Muara Teweh. Hasil pembangunan Nadalsyah pun diakui pemerintah pusat dengan diraihnya Satyalancana pembangunan dari Presiden RI, Ir H Joko Widodo.
“Selama 10 tahun H Nadalsyah menjabat sebagai Bupati Barito Utara, banyak kemajuan pembangunan di Kabupaten Barito Utara di berbagai sektor, kami mengapresiasi atas kemajuan pembangunan yang dicapai,” kata Ketua DPRD Hj Mery Rukaini.
Diantara pembangunan tersebut yakni menuntaskan pembangunan jembatan penghulu Iban yang menghubungkan antara Kota Muara Teweh dengan Kelurahan Jambu dan Kelurahan Jingah. Kemudian pembangunan dan rehab stadion swakarya, pembangunan Water Front City (WFC), Bandara HM Sidik Muara Teweh, pembangunan rehab Masjid Raya Sirattal Mustaqim yang bersumber dari dana keluarga H Nadalsyah, pembangunan Rujab Bupati Barito Utara, jembatan gantung Desa Luwe Hilir-Luwe Hulu, jembatan Gantung Desa Mukut, Jembatan Teluk Mayang, Jembatan gantung Desa Sabuh (Dana pembangunan sumbangan keluarga H Nadalsyah) dan lainnya yang tersebar di 9 wilayah Kecamatan.
“Dalam mejalankan kepemimpinannya, H Nadalsyah sering turun langsung ke lapangan menangani kegiatan yang tengah dikerjakan, memberikan petunjuk dan arahan, sekaligus kehadirannya menjadi penyemangan bagi tim dalam melaksanakan kegiatan secara maksimal,” kata Kadis PUPR Barito Utara, M Iman Topik SIP, MSi.
Tidak hanya itu, pria yang akrab disapa koyem ini juga memberikan perhatian yang sangat besar terhadap kesehatan. Dibawah kepemimpinannya fasilitas-fasilitas kesehatan di daerah setempat dilakukan rehab atau perbaikan. Bahkan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, pria yang akrab disapa Koyem tersebut merealisasikan pembangunan gedung rumah sakit yang megah berstandar taraf internasional.
Dibidang Perekonomian, Pemkab Barito Utara juga melakukan pembangunan atau rehap terhadap pasar-pasar tradisional masyarakat. Bidang kelistrikan, yaitu pembangunan listrik desa di 9 kecamatan, Bidang Pemerintahan diantaranya memperoleh Opini Wajar Tanpa Pengecualian sebanyak 9 kali berturut-turut, Pendidikan dan Bidang Pertanian.()
